Seorang penulis kemungkinannya tidak akan mengalami kesulitan dalam belajar seo on page. Karena di dalamnya ada salah satu faktor yang masih berhubungan dengan kaidah menulis yang baik, yaitu kualitas konten. Di mana, faktor tersebut sangat berpengaruh kepada hasil penilaian mesin pencari.
Walaupun saat ini banyak jenis konten untuk mengisi halaman web, namun konten yang berbentuk tulisan atau artikel masih sangat banyak digunakan oleh webmaster dalam mengisi halaman websitenya. Sehingga apabila seorang penulis ingin belajar seo juga, hal tersebut dapat menunjang profesinya, terutama dalam membuat artikel yang ramah seo atau “SEO Friendly”.
1.Pengertian SEO On Page
On page SEO atau kadang disebut juga On Site SEO merupakan optimisasi yang berhubungan langsung dengan halaman website yang kita buat maupun isinya, atau dapat disebut juga SEO yang dilakukan pada halaman web tersebut. Di mana dalamnya mencakup kegiatan setting atau perlakukan kita terhadap sebuah halaman web maupun isinya, agar dapat dinilai sebagai sebuah web yang berkualitas oleh mesin pencari.
Mengingat pada umumnya orang di Indonesia menggunakan Google sebagai mesin pencari, maka sebagian besar kaidah SEO yang dipakai menyesuaikan kriteria pencarian yang mereka tentukan. Google sendiri secara rutin mengupdate algoritma pada mesin pencarinya, agar hasil yang mereka sajikan benar-benar akurat, sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pengunjungnya. Pada intinya mereka ingin menyajikan hasil pencarian berupa halaman web yang berisikan konten berkualitas kepada penggunanya. Dengan demikian On Page SEO merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap optimisasi yang diterapkan.
Ada beberapa cara yang sering digunakan dalam On Page SEO dan sudah terbukti efektif, di antaranya seperti yang disampaikan di bawah ini.
2. Membuat Konten Berkualitas.
Kualitas konten atau isi dari sebuah halaman web merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam on page seo. Jika sebuah halaman web berisikan konten yang kualitasnya buruk, maka otomatis rating halaman tersebut akan buruk dalam pandangan mesin pencari. Karena mesin pencari berusaha untuk menyajikan hasil pencarian berupa halaman yang berisikan konten yang berkualitas bagi penggunanya. Dengan demikian, membuat konten yang berkualitas dapat dikatakan sebagai faktor penentu dalam optimisasi on page. Jika konten pada sebuah website dipandang tidak berkualitas oleh mesin pencari, otomatis rating web tersebut juga buruk.
Untuk itu sebagai webmaster maupun penulis, kita perlu berhati-hati dalam memilih maupun pada saat membuat sebuah konten bagi halaman web. Sebab tidak sedikit konten yang dianggap sebagai spam oleh mesin pencari. Terutama jika kontennya tidak berkualitas, isinya tidak relevan dengan topik yang disampaikannya, dan berisi iklan yang tidak sesuai dengan kebijakan mesin pencari.
Agar sebuah konten pada halaman web dapat dipandang sebagai konten yang berkualitas oleh mesin pencari, setidaknya konten tersebut perlu memenuhi kriteria :
- Memberikan manfaat bagi pembacanya.
- Original atau otentik, bukan hasil plagiat.
- Komprehensif.
- Relevan dengan topik dan situasi terkni.
3. Membuat Halaman Web yang Ringan dan Ringkas.
Sebuah halaman web yang dibuat dengan ringkas dan sederhana, akan membuatnya menjadi ringan saat dibuka. Dengan demikian halaman tersebut menjadi lebih Kecepatan halaman yang dimaksudkan adalah waktu yang dibutuhkan untuk membuka sebuah halaman website. Semakin kecil waktu yang diperlukan untuk membuat halaman yang kita buat, berarti semakin cepat juga orang dapat membaca isi dari halaman tersebut, sehingga semakin baik rating yang akan diberikan oleh mesin pencari. Dalam on page seo, kecepatan halaman juga berperan penting bagi rating pencarian suatu halaman web. Jika ada dua halaman yang menyajikan konten berkualitas dengan topik yang sama, maka halaman yang lebih cepat akan mendapat peringkat yang lebih baik dari halaman lebih lambat pada saat dibuka. Karena banyak orang akan malas membuka halaman web yang lambat dan berat saat dibuka, sehingga selain dari kualitas konten, kecepatan halaman web juga berpengaruh pada ratingnya.
Tentunya tidak sulit bagi seorang programer untuk membuat website yang ringan dan cepat pada saat dibuka. Namun bagi seorang webmaster atau blogger seperti saya, yang awam tentang bahasa program, hal tersebut sangatlah sulit. Pilihannya hanyalah mengandalkan CMS atau aplikasi yang sudah siap pakai, seperti Blogspot atau Wordpress. Agar halaman maupun website atau blog yang kita buat menjadi ringan dan cepat pada saat dibuka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
- Menggunakan tema yang ringan. Tema yang ringan biasanya ditandai dengan tampilannya yang sederhana dan ringkas, misalnya Simple Theme pada Blogspot. Walaupun sederhana, kita dapat memodifikasi layoutnya agar dapat tampil lebih menarik.
- Menggunakan widget seperlunya. Semakin banyak widget yang ditampilkan pada sebuah halaman website, maka semakin bertambah juga waktu yang diperlukan untuk membuka halaman tersebut. Sehingga semakin sedikit widget yang kita pakai, maka semakin cepat halaman web tersebut pada saat dibuka.
- Menghapus plugin yang tidak dipakai. Seperti halnya penggunaan widget, penggunaan plugin ataupun ekstensi lain, akan semakin menambah waktu yang diperlukan untuk membuka halaman web.
- Mengkompresi gambar yang digunakan. Agar gambar yang dipasang pada halaman web ukurannya kecil, kita dapat mengkompressnya, sehingga halaman yang kita buat juga semakin ringan saat dibuka. Untuk melakukannya kita dapat menggunakan tools online gratis, yang saat ini banyak tersedia di internet.
Sebenarnya masih ada lagi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan halaman web pada saat dibuka, seperti kualitas hosting dan lain-lain. Namun bagi kita yang masih pemula dan baru belajar seo, hal-hal di atas sudah cukup membantu dalam membuat halaman web kita menjadi ringan dan lebih cepat saat dibuka. Untuk menguji kecepatan sebuah halaman web, kita dapat menggunakan tools gratis yang disediakan oleh Google, yaitu Page Speed Insight. Pada alat tersebut, kita tinggal memasukkan URL halaman yang akan kita uji, lalu hasilnya beserta saran untuk perbaikan akan tampil.
Selain dari hal tersebut di atas, pada saat ini umumnya orang-orang lebih banyak menggunakan perangkat smartphone untuk berselancar di dunia maya, terutama saat membaca artikel. Sehingga membuat website dengan tema dengan banyak widget maupun aksesoris lainnya menjadi kurang efektif. Menggunakan tema yang ringkas dan ringan, terutama yang sudah dilengkapi dengan tampilan versi mobile, akan membuat web kita menjadi lebih cepat pada saat dibuka.
4. Menggunakan Keyword yang sesuai dengan tema konten.
Keyword merupakan kata kunci yang dapat mewakili tema dari isi suatu halaman web. Gunanya untuk mempermudah mesin pencari dalam menemukan konten dengan tema yang disampaikan. Untuk itu dalam sebuah konten pada halaman web, perlu disisipi keyword yang sesuai dengan tema yang disampaikan, agar mempermudah mesin pencari dalam melakukan pengindeksan halaman tersebut.
Agar sebuah artikel dapat dinilai berkualitas oleh mesin pencari, keyword yang digunakan harus sesuai dengan tema yang dibahas atau disampaikan di dalam kontennya. Jika keyword yang digunakan tidak sesuai dengan tema dari konten pada halaman tersebut, maka konten tersebut dapat dinilai sebagai konten yang tidak berkualitas oleh mesin pencari.
Biasanya keyword dapat diletakkan pada : judul konten, isi atau badan artikel, URL halaman web, serta deskripsi pencarian. Kebanyakan CMS yang populer saat ini, menyediakan kolom tersendiri untuk diisi dengan deskripsi pencarian, sehingga hal itu dapat memudahkan kita dalam menempatkan keyword pada suatu halaman web.
5. Menggunakan URL yang sesuai dengan tema konten.
Url merupakan singkatan dari Uniform Resource Locator. URL suatu halaman web yang terkadang disebut juga sebagai permalink atau slug, merupakan alamat yang digunakan untuk mencapai halaman tersebut. Untuk mempermudah proses pencarian sebuah halaman web, kita dapat membuat URL nya, sesuai dengan topik konten yang disampaikan di dalamnya. Dengan kata lain, kita menempatkan keyword pada URL halaman web tersebut.
Biasanya pada CMS yang umum digunakan saat ini, telah menyediakan fasilitas untuk membuat URL, yang dapat disesuaikan sesuai keinginan kita. Misalnya untuk Wordpress, URL halaman atau post yang kita buat dapat disesuaikan dengan mengisi kolom “Slug” yang terletak pada bagian bawah kolom posting. Serta pada “Pengaturan Umum”, bagian “Permalink”, pilih pengaturan “Nama Tulisan” atau “Struktur Tersuai”, agar custom URL yang kita buat dapat berfungsi.
6. Membuat Meta Description.
Meta Description atau Deskripsi Meta, merupakan atribut sebuah halaman web yang berisikan informasi singkat tentang isi dari halaman tersebut. Banyak CMS pada saat ini, sudah menyediakan kolom tersendiri untuk diisi dengan atribut ini, guna mempermudah penggunanya. Misalnya pada Wordpress kita dapat mengisinya pada kolom “Kutipan” yang berada di bawah kolom posting, atau kolom “Search Description” pada Blogger.
Meta description biasanya akan ditampilkan pada hasil pencarian. Untuk mempermudah pencarian halaman web yang kita buat, pada saat membuat deskripsi meta, perlu disertakan juga keyword yang kita gunakan di dalamnya.
Selain keenam cara yang disampaikan di atas, memperhatikan semakin banyaknya halaman web yang ada di internet, agar halaman web kita tetap dinilai berkualitas oleh mesin pencari, kita perlu selalu mengupdate isi dari halaman web secara rutin, dengan konten berkualitas. Dengan demikian rating halaman web yang kita buat tetap berada di posisi teratas.
Tulisan Terkait :